Harga Modem ZTE & Huawei Terbaik dan Termurah Mei 2014

Harga Modem ZTE & Huawei Terbaik dan Termurah Mei 2014
Modem ZTE Terbaik - Perusahaan Huawei dan ZTE memang sudah tidak bisa dipungkiri lagi telah menjadi Rival abadi dalam dunia teknologi. Yang membuat keduanya bersaing ketat adalah karena keduanya merupakan produsen Modem GSM atapun Modem CDMA terbesar di Dunia. Dan masih ada satu lagi yaitu Sierra, namun Sierra sendiri tidak dianggap sebagai ancaman besar.

Zte sendiri merupakan produsen asal Cina yang sudah berdiri sejak tahun 1985 dengan nama Zhongxing Semiconductor Co. Ltd dan berubah nama menjadi ZTE Corporation di tahun 1997.
Sebagai penghasil perangkat teknologi seperti Handphone, Modem, WiFi dll, ZTE sudah mendapatkan nama tersendiri dipuncak.

Huawei perusahaan yang 3 tahun berdiri sesudah ZTE yaitu di tahun 1988 didirikan oleh Ren Zhengfei. Sama-sama berasal dari Negara Cina, inilah yang menjadikan kedua perusahaan ini menjadi Rival abadi, utamanya di negaranya sendiri dan di Dunia. Huawei juga merupakan perusahaan yang berjalan dalam bidang komunikasi dan telah memproduksi Handphone, Modem, dll.

Nah yang kita bahas disini adalah tentang modem, bukan handphone atau produk lain dari kedua perusahaan tersebut. Bagi anda yang ingin mengetahui update Harga Terbaru Modem GSM Huawei dan ZTE, silahkan lihat pada kolom yang ada dibawah ini.






Harga Modem ZTE


Type Modem ZTE
HargaSpeed
ZTE MF190Rp 215.0007,2Mbps
ZTE MF-30Rp 370.0007,2Mbps + WiFi
ZTE K3765zRp 195.0003,6Mbps
ZTE K3570z Vodafone Rp 220.0007,2Mbps
ZTE MF180Rp 190.0007,2Mbps
ZTE K3565Rp 220.0007,2Mbps
ZTE K3805-Z HSPA+Rp 235.00014.4Mbps
ZTE MF656Rp 260.00014.4Mbps
ZTE MF680 Rogers HSPA+Rp 425.00042 Mbps
ZTE MF683 HSPARp 410.00042 Mbps
ZTE MF-652Rp 245.00021Mbps
ZTE MF-65 Rp 500.00021Mbps + WiFi
ZTE MF-70Rp 330.00021Mbps
Modem ZTE 100 MbpsKlik Disini100 Mbps

Harga Modem HUAWEI


Type Modem HuaweiHargaSpeed
Huawei e220Rp 180.0007,2Mbps
Huawei K3773Rp 210.0007,2Mbps
Huawei e173Rp 215.0007,2Mbps
Huawei e180Rp 220.0007,2Mbps
Huawei E172Rp 245.00014.4Mbps
Huawei E352Rp 280.00014.4Mbps
Huawei E303Rp 290.0007,2Mbps
Huawei E173Rp 299.0007,2Mbps
Huawei E3131Rp 310.00021.6Mbps

Harga Modem Huawei 100 Mbps 4G/LTE


Type Modem Huawei
Harga Baru
Modem Huawei E392 4G LTERp 470.500 
Modem Huawei E398Rp 710.000
Modem Huawei K5005 4G LTERp 540.000
Modem Huawei E3276 150 Mbps   Rp 800.000
Nah, diatas merupakan Tabel Daftar Harga Lengkap Modem Huawei dan ZTE yang bisa anda jadikan sebagai referensi ketika anda hendak membeli modem gsm terbaik. Sebagai saran dari saya adalah, pilih saja modem Huawei. Bukan karena saya tidak suka dengan ZTE, tapi menurut pengalaman, modem Huawei itu lebih awet dan lebih tahan panas, seperti yang ada di Artikel dengan Judul Modem Tahan Panas ini.

Harga Modem Huawei dan ZTE
Oke, mungkin cukup sekian informasi tentang Modem Huawei dan ZTE Termurah yang bisa saya sampaikan. Semoga bisa bermanfaat untuk kita semua. Terimakasih juga telah membaca artikel dengan Judul Daftar Harga Modem ZTE & Huawei Terbaik dan Termurah Mei 2014.

Logitech Zone Touch Mouse T400

Dengan adanya Windows 8, perangkat seperti notebook dan netbook pun turut mengadopsi fitur baru yakni, layar sentuh. Hal ini dikarenakan interface Metro yang lebih nyaman bernavigasi dengan layar sentuh. Lantas bagaimana bisa anda memiliki notebook tanpa layar sentuh. Jelasnya navigasi tetap dilakukan dengan mouse. Logitech memberikan sentuhan berbeda disini pada produk Logitech Zone Touch Mouse T400. Mouse dengan desain low-profile dibekali dengan fungsionalitas kontrol gestur dasar sehingga dapat bernavigasi pada Windows 8 lebih maksimal.
Mouse ini memiliki desain yang unik dan berusaha tampil elegan dengan menggunakan skema warna two-toned, dimana bagian permukaan mouse dan sampingnya memiliki warna yang berbeda. Bagian permukaannya berwarna hitam, dan setengah bodi ke bawah dikelilingi dengna tekstur untuk membuat genggaman terasa mantap yang tersedia dengan warna berbeda, yakni merah, biru, ungu, hitam dan pattern.

Yang sedikit berbeda adalah tidak adanya scroll wheel di sini, karena digantikan posisinya oleh glass touch strip. Beralih ke bagian bawah mouse, terdapat tombol dan kompertemen untuk 2 buah baterai AA dan USB Receiver dongle. Logitech mengatakan bahwa baterai dapat bertahan hingga 18 bulan alias 3 tahun lamanya. Tetapi karena penggunaan 2 buah baterai berukuran AA, bobot baterai terasa berat. Ditambah dengan desain low-profile yang menggunakan kedua tombol beserta glass touch strip dengan permukaan landai, penggunaan dalam waktu lama terasa tidak nyaman, karena tangan anda harus memiliki posisi seperti mencakar, terlebih bila tangan anda termasuk besar.

Namun desain bodi mouse yang simetris, anda yang menggunakan tangan kiri pun dapat memegangnya tanpa masalah.

Untuk terkoneksi dengan notebook, Logitech Zone Touch Mouse T400 menggunakan koneksi wireless 2.4GHz melalui USB receiver dongle yang tersedia. Karena mouse ini termasuk dalam keluarga perangkat Unifying Receiver dari Logitech, yang memungkinkan anda untuk mengontrol hingga 6 perangkat Logitech hanya dengan menggunakan sebuah USB receiver saja.


Untuk pengoprasiannya, Touch Mouse T400 ini menyediakan 2 buah tombol klik dan sebuah touch strip yang juga dapat diklik, dan sebagai scrolling halaman. Tentu saja touch strip ini yang menjadi highlight disini. Dengannya anda dapat melakukan scrolling secara vertikal atau horisontal, sehingga sangat bermanfaat ketika berpindah halaman dalam posisi Metro UI. Bahkan dengan menekan bagian bawah touch strip memungkinkan anda untuk cepat lompat ke layar desktop, sedangkan untuk kembali ke layar Start dapat dilakukan dengan menyapukan jari ke bagian atas touch strip.

Saat berselancar menggunakan browser, touch strip berfungsi untuk back dan forward halaman website. Untuk fungsi navigasi, memang hanya dasar saja. Mouse ini tidak mendukung fungsi lainnya seperti akses Charm Bar atau berpindah cepat antar aplikasi. Jika anda ingin mendapatkan fungsi navigasi lebih luas, anda dapat meginstall aplikasi bawaan yakni SetPoint termasuk mengubah tingkat sensitivitas dari touch strip, sekaligus memperluas fungsi dari touch strip seperti double-tap untuk melakukan zoom-in atau zoom-out.

Secara keseluruhan, Logitech Zone Touch Mouse T400 yang ditawarkan dengan harga Rp 495.000 ini merupakan pendamping yang tepat bagi perangkat dengan sistem Windows 8, tetapi memang fungsi navigasinya belum dapat disamakan dengan yang ditawarkan oleh touchpad.

Deepcool Notebook Cooler N6000, Pendingin Berdimensi Fan Besar, Indah Dengan Nyala LED Biru

Deepcool tak henti-hentinya untuk terus berinovasi dengan meningkatkan berbagai varian produknya dari CPU cooler hingga Notebook Cooler, kali ini produk baru dari Deepcool datang dari divisi notebook coleernya yaitu Deepcool N6000 Notebook Cooler yang mempunyai fitur cukup inovatif yaitu storage cage, dalam storage cage tersebut Anda bisa menyimpan semua perlengkapan dan perkabelan bahkan alat-alat tulis Anda.

Desain
Deepcool N6000 ini tampak depan dan belakang, fan yang ada pada Cooler Deepcool N6000 ini berukuran 20cm cukup besar untuk ukuran notebook cooler dan tetap menggunakan Hydro Bearing untuk daya tahan putaran kipasnya agar tetap prima meski dipakai hingga 2 tahun lebih.

Menggunakan bahan Metal Mesh untuk permukaan notebook dengan motif sarang madu ini. Berbagai panel yang ada pada Deepcool Notebook Cooler N6000 ini sedikit berbeda dari produk Deepcool yang lainnya yaitu fan-nya tidak akan langsung menyala jika Anda mencolokkan ke notebook karena Deepcool N6000 ini memunyai switch untuk on dan off di bagian pengaturan kipas, selain itu ada tombol on dan off LED untuk mematikan LED warna biru yang ada di fan utama.

Fitur
Ada fitur baru yang dinamakan storage cage, terletak di bagian sisi belakang Notebook Cooler, case ini berfungsi sebagai penyimpan kabel USB, sehingga cooler terlihat lebih ringkas tanpa ada kabel. Sebagai penahan anti slip, terbuat dari karet lembut di setiap sisi notebook cooler agar posisi Anda tidak gambar berubah.

Spesifikasi Deepcool Notebook Cooler N6000
Dimensi : 383 x 295 x 52 mm
Dimensi Fan : 200 x 20 mm
Berat : 1074 gram
Bearing Type : Sleeve Bearing
Rated Voltase : 5VDC
Operating Voltage : 4.505VDC
Started Voltage : 4.505VDC
Power Input : 0,75 - 1,1 W
Fan Speed : 400+ 100 - 700+ 15% RPM
Max. Air Flow : 73.42 CFM
Noise : 23dB
Harga : Rp 225.000


Apacer AM700, Card Reader Dukung OTG

Bisa dibilang saat ini adalah masanya perangkat mobile seperti smartphone dan tablet. Dan untuk urusan trasnfer data, beberapa perangkat tersebut sudah mendukung fitur USB On The Go atau yang disebut OTG. Fitur tersebut memungkinkan anda untuk melakukan transfer data dari media penyimpanan berinterface USB seperti flashdisk dan harddisk eksternal ke perangkat mobile. Dengan begitu aktivitas transfer data menjadi lebih fleksibel.

Melihat hal tersebut, Apacer pun merilis seri card reader seri AM700 yang sudah mendukung fitur OTG. Card reader ini cukup dihubungkan dengan smartphone atau tablet. AM700 ini dapat digunakan dengan media penyimpanan seperti SD card, microSD dan MMC.

Dengan bobot yang hanya 13 gram ini, Apacer AM700 jelasnya mudah dibawa bepergian dan mudah untuk disimpan di dalam saku anda. Misalnya anda sedang berjalan-jalan dan mengunakan kamera digital untuk mengambil gambar, untuk memindahkan foto dari kamera ke smartphone cukup gunakan saja card reader yang satu ini. Setelah itu foto pun dapat di-share ke situs jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter sesuka anda.

Card reader ini juga dapat menjadi perantara perangkat USB seperti keyboard yang menggunakan port USB yang ada bodinya. Karena mayoritas smartphone atau tablet menggunakan port microSD sebagai interface, maka tentunya tidak dapat dihubungkan dengan keyboard atau mouse yang menggunakan interface USB. Maka dari itu card reader ini dapat menjadi perantara keduannya.

O iya, tidak hanya media kartu penyimpanannya saja, harddisk eksternal juga dapat dihubungkan ke card reader ini berkat port USB yang ada di dalamnya. Tunggu ketersediaan perangkat yang satu ini di pasaran.


Enermax LIQTECH, Pendingin Dengan Water Block Alumunium

Enermax terkenal dengan produk PSU dan fan, tetapi akhir-akhir ini mulai merilis solusi pendingin dalam bentuk liquid cooling, yakni seri LIQTECH 120X dan LIQTECH 240. Berbagai fitur pun dibenamkan seperti penggunaan water block berbahan alumunium yang berkualitas tinggi untuk meningkatkan pendinginan dan minim noise. Lalu ada juga Shunt-Channel-Technology yang tersembunyi di dalam water block untuk mereduksi panas.

Kemudian untuk membuang panas, seri LIQTECH ini dibekali dengan fan seri Enermax Twister Pressure yang kecepatannya dapat diatur dalam 3 opsi, yakni Silent Mode L 600~1300 RPM, Performance Mode : 600~2000RPM, dan Overclock Mode : 600~2500 RPM.

Seri LIQTECH sendiri hadir dalam 2 model, yakni LIQTECH 120X dengan radiator 120mm dan LIQTECH 240 dengan radiator 240mm. Radiator ini didesain dengan struktur SEAMLESS yang menawarkan kontak area 120% dibandingkan dengan konversional. Hal ini membuat sirip-sirip dapat membawa angin panas lebih banyak dari pipa dan mampu meningkatkan efisiensi pendinginan. Ketebalan radiator pun cukup tipis, yakni 43mm.

Karena modelnya adalah closed-loop, maka cara pemasangannya pun termasuk mudah. Anda hanya perlu mengikuti petunjuk pemasangan saja yang tertera di situ. Selain itu tidak perlu ada proses maintenance. Saat ini Enermax LIQTECH 120X dan LIQTECH 240 sudah tersedia di pasaran.



Team M132, Flash Drive USB 3.0 Dukung OTG

Fitur OTG (USB on the Go) ini tidak hanya dihadirkan dalam bentuk kabel USB saja. Seperti card reader yang ada di halaman ini juga, terdapat juga flash drive yang sudah mendukungnya, yakni Team M132

Pihak Team Mobile UFD ini membekali serii M132 dengan port microUSB dan port USB 3.0 untuk perangkat yang sudah mendukung fitur OTG ini. Port microUSB memungkinkan anda untuk mengakses file di dalam microSD dan melakukan transfer data dengan berbagai perangkat Android. Yang lebih penting lagi, kecepatan transfer dari microUSB lebih kencang dari WiFi atau Bluetooth.

Dengan dukungan interface USB 3.0, tentunya kecepatannya lebih kencang dibandingkan dengan USB 2.0. Kecepatan transfer bacanya adalah 85MB/s, dan kecepatan tulisnya adalah 15MB/s, 2 kali lebih cepat dibandingkan dengan port USB 2.0, ini untuk kapasitas 16 GB. Sedangkan untuk kapasitas 32 GB dan 64 GB, kecepatan transfer bacanya adalah 85 MB/s, dan kecepatan tulisnya adalah 20 MB/s.

Team M132 ini tersedia dalam 3 opsi kapasitas, yakni 16 GB, 32 GB dan 64 GB. Di samping kapasitasnya yang besar, flash drive ini juga memiliki bodi yang kecil dan ringan untuk mudah disimpan. Selain itu bodinya sudah dilapisi dengan bahan metal berwarna kombinasi hitam dan abu-abu gelap. Flash drive juga sudah tahan guncangan dan debu.

Di dalam paket penjualannya, anda juga akan mendaptkan sebuah tali yang dapat digunakan untuk dipasang di flash drive.


Zotac Nvidia GeForce 210 1GB Synergy Edition, Model Low Profile, Cocok Untuk Kebutuhan HTPC

NVIDIA GeForce 210 ini didasarkan pada prosesor grafis NVIDIA 40nm generasi pertama. GeForce G 210 ini menggunakan prosesor G218. Kartu grafis ini diposisikan di ujung bawah dari spektrum kinerja dengan kinerja di kisaran 9500 GT pendahulunya. Ini juga pertama kalinya bahwa NVIDIA menawarkan GPU yang sudah bisa mendukung DirectX 10.1 compliant. NVIDIA juga menanamkan fitur PC media dan sekarang memungkinkan anda untuk mengirimkan sinyal audio HDMI melalui bus PCI-Express tanpa pelu kabel SPDIF.


Desain
Zotac telah merancang layout PCB sendiri yang memiliki semua chip memori di satu sisi dan menggunakan sendiri cooler low-end mereka. Model kartu dengan pendingin low profile, sempurna untuk sistem dengan ruang yang terbatas. Kartu ini memiliki satu port analog VGA, satu port DVI dan satu port HDMI. Untuk kartu grafis low-end ini adalah konfigurasi output yang sangat wajar karena banyak pengguna PC low-end masih menggunakan CRT.

Fitur
Untuk media pengguna PC output HDMI memungkinkan cara mudah untuk menghubungkan kartu grafis mereka ke layar yang lebar tanpa kabel adaptor atau konverter. Seperti disebutkan sebelumnya, NVIDIA telah sedikit mengubah cara bekerja audio HDMI. Alih-alih menghubungkan output SPDIF dari kartu suara ke kartu grafis, driver sinyal audio dari perangkat suara melalui bus PCI-Express ke kartu grafis.

Menurut NVIDIA "sepenuhnya terkompresi yang didukung 7.1 LPCM", sejauh ini kartu suara akan mengurus decoding audio dari format lain ke LPCM. Harap dicatat bahwa anda masih akan memerlukan sebuah perangkat suara onboard atau kartu suara. Tidak seperti kartu grafis ATI tidak ada perangkat suara lengkap tertanan di dalam GPU.

Akselerasi decode video Full HD, NVIDIA CUDA dan PhysX juga hadir pada kartu ini untuk memberi solusi serba entry level jika anda mencari kartu grafis dasar yang bekerja dengan baik untuk penggunaan desktop, dan memungkinkan untuk game-game kasual.

Spesifikasi dan Harga Zotac Nvidia GeForce 210 1 GB
Chipset : GPU GeForce 210
Core Clock : 520 MHz
Cores : 16
Antarmuka : PCI Express 2.0 x 16
Shader Clock : 1040 MHz
Memory Clock : 1066 MHz
Kapasitas Memori : 1GB
Antarmuka Memori : 64 bit
Tipe Memory : DDR3
API 3D : Directx 10.1
OpenGL : 3.2
Port : DVI, HDMI, VGA
Harga : Rp 375.000



Rapoo M10 Wireless Optical Mouse, Mouse Nirkabel Berlapisan Doff, Tak Mudah Selip

Rapoo M10 Wireless Optical Mouse, Mouse Nirkabel Berlapisan Doff, Tak Mudah Selip - Setelah Rapoo mengeluarkan mouse wireless seri 1100X beberapa waktu lalu, kini telah hadir seri mouse wireless dari Rapoo yang lainnya, yakni Rapoo seri M10. Tentunya bagi Anda pengguna perangkat notebook akan merasa cocok dengan produk ini karena selain tanpa kabel, juga memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan mouse desktop pada umumnya sehingga lebih mudah disimpan di dalam tas bersama notebook Anda.

Satu hal yang mencolok dari mouse ini adalah warnanya. Bodi mouse didominasi dengan warna putih dengan aksen warna hijau muda. Tersedia pilihan model lain dengan warna aksen yang berbeda, yakni merah, biru mudah, oranye, hijau muda dan hitam solid.

Warna putih terlihat pada sebagian besar bodinya, mulai dari dasar hingga samping tempat Anda meletakkan ibu jari, jari manis dan jari kelingking Anda dan juga bagian atas tempat meletakkan jari telunjuk dan tengah. Bodinya dilapisi dengan teksur doff yang kesat, sehingga tidak mudah terselip saat digenggam. Nampaknya banyak pengguna lebih menyukai lapisan seperti ini ketimbang yang glossy.

Karena Rapoo M10 adalah mouse wireless, maka digunakan receiver dengan koneksi USB untuk dihubungkan ke notebook. Receiver memiliki bentuk layaknya mini USB flashdisk. Receiver dapat disimpan di bodi mouse, caranya cukup masukkan saja pada lubang yang tersedia di dasar mouse. Dengan begitu Anda tidak perlu repot menyimpan receiver yang ada.

Untuk sumber dayanya menggunakan sebuah baterai AA yang harus Anda beli secara terpisah. Pihak Rapoo mengklaim bahwa mouse ini dapat bertahan hingga 9 bulan dalam satu penggunaan baterai penuh.

Terdapat switch On dan Off di bagian bawah dasar mouse untuk menghidupkan atau mematikan. Selain itu Rapoo M10 ini dibekali dengan fitur invicible optical, sehingga Anda tidak akan melihat sinar berwarna merah yang biasa terdapat dia bagian optical mouse pada umumnya.

Cara menggunakannya termasuk mudah. Hubungkan saja receiver ke port USB, geser switch ke On dan mouse langsung dapat digunakan. Resolusi mouse 1000 dpi membuat pergerakan kursor responsif. Setidaknya masih cukup bagi Anda yang gemar bermain game Real Time strategy seperti World Of Warcraft yang memerlukan pergerakan cepat kursor mouse. Rapoo M10 ini ditawarkan dengan harga banderol Rp 110.000.


TP-Link TL-R470T+ V3, Load Balancer Untuk Optimalkan Kecepatan Internet

TP-Link TL-R470T+ V3, Load Balancer Untuk Optimalkan Kecepatan Internet - Saat ini, rumah atau kantor dengan dua atau lebih koneksi internet sudah umum ditemukan. Akan sangat menarik apabila kita dapat menggungkan dua atau lebihh koneksi internet dan menggunakannya saat kecepatannya bertambah berkali lipat.

Tetapi modem ADSL biasa tidak dapat melakukannya karena hanya satu koneksi internet saja. Karena keterbatasan tersebut, kita dapat menggunakan Load Balancer yang memiliki kemampuan untuk mengatur beberapa input koneksi internet.

Ada banyak produk Load Balancer yang dijual di pasaran, tetapi kebanyakan didesain hanya untuk pengguna tingkat lanjut dan hanya sedikit orang yang dapat mengkonfigurasinya. Karena tingkat kesulitannya, Load Balancer tidak begitu dikenal di kalangan pengguna awam.

TP-LINK, baru-baru ini telah menghadirkan TL-R470T+ V3, generasi terbaru dari Load Balance Router dari TL-R470T+ V1.1. Dibanding TL-R470T+ V1.1, TL-R470T+ V3 ini memiliki performa dan kemampuan yang lebih baik. TL-R470T+ V3 dapat menggabungkan dua atau lebih input dengan keluaran kecepatan yang berlipat yang akan memberikan anda pengalaman menggunakan internet lebih cepar dan mengoptimalkan bandwidth internet Anda.

TL-R470T+ V3 memiliki 5 port yang terdiri dari 1 port WAN tetap, 1 port LAN yang tetap, serta 3 port WAN atau LAN. Hal ini berarti anda dapat menggunakan maksimal 4 port WAN dengan sumber penyedia internet yang berbeda. Walaupun memiliki kemampuan yang luar biasa, TL-R470T+ V3 ini sangat mudah dikonfigurasi bahkan untuk pemula sekalipun dengan antarmuka yang sederhana sekali.  Perangkat ini dibanderol di kisaran harga Rp 500.000.



Elephant Earphone HI Definition Solid Bass, Earphone Dengan Suara Menggelegar

Ada produk inovatif dari Elephant berupa sebuah Earphone yang diberi label dengan nama Solid Bass, Dari namanya saja Anda bisa menilai bahwa suara bass yang dihasilkan oleh earphone dari Elephant yang satu ini mempunyai suara yang cukup solid dan menggelegar. Produk handsfree ini juga dirancang sangat cocok untuk dipasangkan dengan gadget smartphone dari berbagai merek. SolidBass menggunakan input 3,5mm yang dipasangkan pada semua device, baik gadget maupun PC dimana input 3,5mm sudah menjadi standart untuk sebuah device audio.
SolidBass diproduksi dengan varian warna yang banyak seperti halnya SuperBass sehingga Anda bisa menyesuaikan warna favorit apa yang cocok untuk Anda pakai. Juga dibekali dengan jack input 3,5mm yang menggunakan gold plated sangat baik untuk koneksi dengan kualitas suara Hi Fi.

Secara model hampir sama dengan earphone SuperBass dan juga menggunakan desain earbuds serta dibekali dengan pilihan earbuds untuk penyesuaian ukuran lubang telinga Anda. Dengan desain earbuds ini, kualitas suara yang dihasilkan cukup baik, dentuman bass yang dihasilkan earphone dari Elephat ini juga terasa nendang dan tidak timbul suara pecah jika volume diaktifkan lebih besar lagi.

Di bagian panel handsfree ini mengusung tombol slider untuk pengaturan volume, serta tombol yang kecil untuk menjawa telepon serta tombol pause. Mode seperti ini lebih dikenal dengan istilah remote, sehingga semua kontrol bisa dilakukan dengan tombol ini dan sudah kompatibel dengan hampir semua smartphone yang ada.

Spesifikasi dan Harga Elephant Earphone High Definition SolidBass
Ukuran Speaker : 9 mm, Dynamic Speaker
Sensitivitas : 108 dB
Impedansi : 16 Ohm
Rated Power : 2 mW
Panjang Kabel : 120 cm, Tangle Resistant Cable
Fitur : Remote Mic
Harga : Rp 85.000




Deepcool Gammaxx S40, HSF Ekonomis Dengan Teknologi CTT

Deepcool kembali lagi meluncurkan produk barunya yaitu Gammaxx S40 series, berbeda dengan versi yang sebelumnya yang tidak mendukung HeatPipe. Gammaxx S40 ini mempunyai 4 buah HeatPipe dan mengusung teknologi yang DeepCool namai yaitu Core Touch Technology (CTT), atau yang selama ini kita kenal dengan nama HDT (Heatpipe Direct Touch). Dimana teknologi CTT yang dipunyai Deepcool ini lebih efektif karena Heatpipe akan langsung menyentuh prosesor dan mengalirkannya ke heatsink dengan lebih efisien lagi.

Desain
Mendukung berbagai socket yang sudah beredar di pasaran yaitu LGA 1155 hingga socket AMD. Karena Deepcool adalah partner dari Intel sudah pasti ukurannya akan selalu presisi dan akurat agar menjamin kompatibilitas dari berbagai socket. Core Touch Technology solusi pendinginan yang lebih efisien dan heatpipe akan langsung menyentuh prosessor, Heatpipe dari Deepcool sudah dilengkapi dengan nikel plated heatsink sehingga warna dari heatsink dan heatpipe tidak akan berubah meski pemakaian yang begitu lama. Di bagian ini juga sudah termasuk pasta prosessor sehingga lebih praktis dan anda tidak perlu lagi menambah pasta tambahan.

Fitur dan Performa
Fitur andalan dari Deepcool yang disuntikan hampir pada semua produknya yaitu Hydro Bearing system dimana putaran fan akan lebih tahan lama pada teknologi bearing yang lain dan Deepcool berani menjamin airflow dari fan mereka akan tetap prima hingga 2 tahun lamanya. Tingkat kerapatan Heatsink dari Deepcool Gammaxx S40 ini akan menjamin pembuangan panas yang lebih baik karena sirkulasi terjamin dan cukup membantu untuk membuang panas lebih cepat.

Core Touch technology dan heatpipe yang sudah dilapisi dengan nikel akan membuat cpu cooler anda terlihat baru lagi dan tingkat ketinggian yang diusung oleh Deepcool ini tidak terlalu tinggi dan cukup berbagi jenis casing yang beredar sekarang. Dengan harga yang terjagnkau dan fitur yang melimpah maka Deepcool Gammax S40 ini patut anda miliki yang dibanderol dengan harga Rp 250.000.


SanDisk Ultra Dual USB Drive, USB Drive Yang Ringkas Dan Trengginas

Memindahkan data dengan menggunakan kabel. Itu menjadi hal yang biasa bagi Anda sekalian. File tetap terjaga dengan transfer yang cepat. Namun membawa kabel tidaklah seringkas Anda membawa sebuah perangkat USB. Yup, itu benar, karena USB bisa dengan mudah Anda gantungkan bersama kunci atau mengalungkannya di leher bebarengan dengna ID Card.

Berkaitan dengan solusi di atas salah satu vendor yang sering membuat produk seperti Flashdisk yaitu SanDisk memberi kita jawaban untuk mengoneksikan smartphone atau tablet dengan PC. Lewat SanDisk Ultra USB Dual Drive, transfer data bisa berlangsung lancar jaya, tanpa kendala apapun dan tidak dipusingkan dengan kabel yang melintang antar perangkat.

Desain
Mirip dengan USB kebanyakan, SanDisk Ultra Dual USB Drive memiliki desain mini yang sangat portable. Pembedanya, ada pada dua kanal penyambung yaitu untuk ke USB dan ke microUSB. Ini membuatnya lebih luas untuk disambungkan kedua perangkat yang saya sebutkan sebelumnya. Namun, tidak serta merta keduanya bisa beraktivitas bebarengan, melainkan hanya satu pintu saja.

Berbalut dengan warna hitam yang berkolaborasu dengan plastik riben transaparan membuat SanDisk tidak kehilangan artistiknya. Plastik ini juga sekaligus menandakan 'moncong' mana yang USB mana yang microUSB. Selain itu, benda ini berfungsi pula sebagai penutup untuk melidungi port agar bisa bersembunyi di balik cangkangnya.

Aplikasi
Lho kok pakai aplikasi. Ya, dalam mengoperasikan SanDisk USB dual Flash Drive, Anda harus menginstall aplikasi tambahan agar bisa melakukan restore atau backup. Jika Anda menggunakan smartphone Android, segeralah mengunjungi Play Store untuk mendapatkan aplikasi SanDisk Memori zone.

Setelah diunduh, Anda bisa melakukan beberapa pengoperasian yang sangat sederhana. Buka aplikasi, lalu colokkan SanDisk USB Dual Drive, seketika ponsel akan segera mengenali perangkat USB dual drive bila memang kompatibel. Untuk melihat kompatibilitasnya, Anda bisa mengunjungi situs resminya http://www.sandisk.com/products/usb/dualdrive.

Nah, bila sudah kompatibel, silahkan untuk betransfer data dengan mudahnya. Anda bisa memilih file apa yang akan dikirim oleh anda. Bisa foto, video, office, musik dan lainnya. Cukup memilih secara satu-satu atau menyeleksinya semua. Setelah itu, tinggal tap dan tahan lama lalu pindahkan ke SanDisk Ultra Dual USB Drive. Mudah kan?

Kecepatan Transfer
Berbicara kecepatan transfer, SanDisk Ultra Dual USB Drive hanya menggunakan teknologi USB 2.0. Artinya, kecepatan menulis dan membaca tidak akan secepat kilat. Tapi cukup untuk mentransfer file yang memang tidak terlampau besar.

Pilihan Kapasitas
O iya, untuk pilihan kapasitas SanDisk Ultra Dual USB Drive terdapat tiga pilihan dengan harga yang bervariasi. Untuk yang berkapasitas 16GB dibanderol dengan harga 195 ribu rupiah, sedangkan yang tertinggi 64GB dilego dengan harga 590 ribu rupiah.

Spesifikasi SanDisk Ultra Dual USB Drive
Dimensi : 36,58 x 19,81 x 10,92 mm
Interface : microUSB dan konektor USB 2.0(satu konektor yang digunakan pada satu waktu).
Kapasitas yang tersedia : 16 GB, 32 GB dan 64 GB
Kompabilitas : USB 2.0
Kompatibel : Windows XP, Windows 7, Windows 8, Mac OS X
Suhu Operasional : 0-60 derajat Celcius


Zotac GeForce GTX 750 Series, Kartu Grafis Yang Menonjolkan Fitur Multimedia 3D

Zotac GeForce GTX 750 Series, Kartu Grafis Yang Menonjolkan Fitur Multimedia 3D - Untuk kartu grafis yang mampu mendapatkan performa maksimal untuk pengalaman multimedia 3D pada entry level, seri GeForce GTX 750 dari Zotac telah menjanjikan hal tersebut. Hadirnya GTX 759 Ti dan GTX 750, kedua kartu ini menggunakan PCB yang sama dan diklaim lebih dingin. Seperti yang sering terjadi, pada entry level kartu GeForce GTX 750 seri Zotac itu berakhir menjadi sangat mirip dengan desain referensi NVIDIA. PCB yang dipakai sejauh yang bisa kita katakan identik dengan PCB referensi sehingga semua desain dan sifat clockspeed adalah sama.

Sementara dari sudut pandang spesifikasi, pabrikan Zotac telah sedikit merevisi kartu entry level mereka. Kedua kartu grafis ini mulai dari satu dorongan atas refrensi NVIDIA, menempatkan mereka pada 1033MHz untuk core clock 1020MHz sebagai lawan untuk kartu referensi aslinya. Namun Zotac belum mengubah spesifikasi RAM, jadi kita masih melihat 5.4GHz untuk GTX 750 Ti dan 5.0GHz untuk GTX 750.
Desain
Cooler Zotac memang khas, dan ini adalah bagian yang diangkat dari GTX 650 Ti mereka, dan seperti desain referensi NVIDIA adalah sebuah pendingin udara terbuka. Zotac mendesain GTX 750 Ti dan GTX 750 mereka dengan pendinginan yang mengandalkan kipas 85 mm yang menggantung di atas mid-profil alumunium heatsink yang mencakup lebih dari setengah kartu. Dengan desain frame yang menutup hampir semua fin alumuniumnya. Heatsink hanya membuat kontak dengan GPU sehingga pendingin untuk komponen RAM dan VRM disuplai melalui aliran udara saja. Kesamaan antara desain Zotac dan NVIDIA berarti bahwa keduanya memiliki lebar double-slot yang sama, sedangkan frame-nya mendorong panjang kartu menjadi 6 inci yang datar.

Sementara itu sejak PCB Zotac adalah identik dengan referensi PCB NVIDIA, opsi I/O juga sama: 1 port DL-DVI-I, 1 port DL-DVI-D, dan port mini-HDMI. Zotac mengatakan bahwa mereka juga akan merilis kartu edisi OC bersama kartu entry level ini, dan kartu OC akan memiliki Display Port agar G-Sync siap.

Berbicara tentang RAM, melihat Zotac GTX 750 ini kita bisa mendapatkan ide dari apa yang kita harapkan untuk RAM pada kartu grafis GTX 750 ini. Zotac menggunakan konfigurasi 4x32bit dari Hynix H5GC2H24BFR-T2C, sebuah 2GB modul yang menarik yang dapat berjalan di kedua 6GHz pada tegangan yang normal (1.5V), atau 5GHz pada tegangan yang rendah (1.35v). Kita tidak mampu membedakan yang mana modus tegangan yang digunakan oleh Zotac, tetapi mengingat konfigurasi tersebut tidak akan terkejut melihat mereka menggunakan 1.35v untuk menghemat energi ekstra. Jika tidak hal ini berarti bahwa RAM pada kartu ini secara signifikan dikuasai, yang akan berjalan baik untuk overclocking memori.

Konsentrasi pada konsep HTPC
4K menyajikan manfaat yang nyata bagi konsumen (seperti 3D), dan adopsi pasar ini berkembang pesat. Dalam banyak hal, hal ini mirip dengan bagaimana orang berimigrasi ke 720p dan 1080p set TV mereka kekita vendor mulai mempromosikan "High Definition" (HD). Kita tahu bahwa ini pengadopsi awalnya terjebak dengan TV berbasis CRT, maka kekika berbasis LCD 1080p datang ke pasar pada harga yang sangat wajar. Meskipun tidak ada 'CRT-to-LCD' seperti perubahan dalam cakrawala, peluncuran segera dari HDMI '2.0' dengan kemampuan 4Kp60 dan display tenggelam sepenuhnya kompatibel dengan standar yang perlu diingat oleh pengguna akhir. Inilah yang ditanamkan pada GPU Maxwell ini.

Kabarnya Zotac GTX 750 Ti dibanderol dengan harga Rp 1.925.000 dan Zotac GTX 750 ditawarkan dengan harga Rp 1.625.000


SanDisk Extreme Pro USB 3.0, Flash Disk Dengan Kecepatan Tulis Hingga 240MB/d1

SanDisk Extreme Pro USB 3.0, Flash Disk Dengan Kecepatan Tulis Hingga 240MB/d1 - SanDisk Corporation telah menghadirkan Extreme Pro USB 3.0 flash drive, menampilkan kinerja tingkat profesional dengan beberapa kecepatan tercepat dalam industri sampai dengan 60 kali cepat dibandingkan dengan standar drive USB 2.0 dan menyediakan penyimpanan yang sangat besar sebesar 128GB.

Flash drive SanDisk Extreme Pro USB 3.0 yang berkinerja tinggi memanfaatkan spesifikasi generasi berikutnya dengan menyediakan kecepatan tulis hingga 240MB/dl dan kecepatan baca hingga 260MB/dl.

Kecepatan itu mengizinkan pengguna untuk mentransfer film full length dalam hitungan detik atau 1000 foto hi-res dalam waktu kurang 35 detik, membuat drive ini ideal untuk menyimpan koleksi video dan foto.  Ada beberapa alasan kenapa pengiriman perangkat dengan USB 3.0 akan melampaui jumlah 2 miliar di tahun 2016.  Naik dari sekitar 600 juta di tahun 2013.

Flash drive SanDisk Extreme Pro USB 3.0 menawarkan casing metal alumunium yang tahan lama dan canngih yang melindungi terhadap pemakaian sehari-hari.  Produk ini juga dilengkapi dengan SanDisk Secure Access, software yang menyediakan enkripsi file 128 bit.  AES dan perlindungan password untuk mengamankan file-file pribadi sementara sisa dari drive bisa digunakan untuk berbagi.

Flash drive USB 3.0 SanDisk Extreme pro tersedia di seluruh dunia, termasuk Indonesia dalam kapasitas 128GB dengan harga Rp 2,7 juta rupiah.

Berikut ini spesifikasi utama SanDisk Extreme Pro USB 3.0
•    Available capacity: 128GB
•    Performance/Speed: Up to 240MB/s write; Up to 260MB/s read
•    Dimensions: 11.0 x 21.0 x 71.0 mm; 0.45 x 0.84 x 2.79 in
•    Operating Temperature: 0 C to 45 C
•    Storage Temperature: -10 C to 70 C
•    Compatibility: USB 3.0 and USB 2.0


Rapoo 1100X, Wireless Optical Mouse, Nyaman Di Genggaman

Untuk menemai notebook, kebanyakan orang lebih senang menggunakan mouse wireless. Alasan pertama adalah rata-rata ukuran bodinya yang lebih kecil sehingga tidak memakan tempat saat disimpan di tas. Kemudian alasan kedua karena wireless (koneksi bluetooth), sehingga Anda tidak akan merasa repot dengan kabel yang semrawut. Salah satu mouse wireless yang dapat Anda lirik adalah Rapoo 1100X.

Di dalam paket penjualan. Anda akan mendapatkan unit mouse, reciver, baterai sudah ada di dalam mouse dan petunjuk penggunaan. Secara ukuran lebih kecil dibandingkan dengan mouse desktop konvensional yang merupakan standar mouse wireless untuk menemani notebook atau netbook. Untuk modelnya tersedia dalam beberapa pilihan warna, yakni hitam, merah, biru, hijau, merah muda dan putih.

Ukuran receiver termasuk mini, sehingga terlihat ringkas saat Anda memasangkannya ke notebook. Selain itu receiver dapat disimpan di bagian bawah bodi mouse, hanya saja masih terlihat menonjol. Di bagian bawah mouse juga terdapat tombol geser On dan Off. Sebagai sumber daya, Rapoo 1100X menggunakan sebuah baterai AA yang sudah disediakan dalam paket penjualannya.

Cukup hubungkan receiver ke port USB, maka sistem operasi akan langsung mengenalinya, bahkan Windows XP sekalipun. Geser slider ke On dan mouse dapat langsung digunakan. Menariknya mouse ini menggunakan invisible optical sehingga Anda tidak akan melihat sinar berwarna merah yang biasa terdapat di bagian optcial mouse pada umumnya.

Resolusi mouse 1000 dpi membuat pergerakan kursor responsif. Anda akan merasa nyaman dengan kecepaan kursor yang satu ini. Tetapi jika Anda merasa terlalu cepat akan kelincahannya, cukup kurangin saja melalui Mouse di Control Panel di komputer atau netbook Anda.  Rapoo 1100X ini dipasarkan dengan harga Rp 125.000.

Western Digital Black 4TB, HDD Kapasitas Besar, Transfer Data Lebih Kencang

Walau saat ini pamor SSD mulai menanjak, tetap saja sebuah hard disk (HDD) di dalam PC masih diperlukan, khususnya untuk menyimpan berbagai file mengingat kapasitas SSD sendiri tidak sebesar HDD. Jikapun besar, harganya pastilah mahal. Oleh karena itu, hingga saat ini SSD berlum dapat menggeser peran HDD.

Tentu saja bagi Anda yang menyimpan berbagai file dengan ukuran beratus giga ataupun ukuran terabyte, maka Anda wajib hukumnya untuk memiliki HDD dengan kapasitas minimal 1 Terabyte (TB). Western Digital (WD) yang terkenal sebagai manufaktur produk HDD memiliki solusi bagi Anda yang menginginkan sebuah media penyimpanan dengan kapasitas yang sangat besar, yakni 4TB melalui seri Western Digital Black 4 TB.

Masih menggunakan kecepatan 7.200 RPM, WD Black ini memiliki posisi antara seri HDD WD Green yang low-power efisien dengan kecepatan 5.400 RPM dan seri high-end VelociRaptor dengan kecepatan 10.000 RPM.

Dari sisi spesifikasi hardware, WD Black 1TB ini masih menggunakan platter 800GB. Berarti untuk model 4TB ini terdapat 5 platter di dalamnya. Untuk bentuk fisiknya tidak jauh berbeda dengan model yang lainnya, menggunakan standar ukuran 3,5 inci dengan interface SATA 6Gbps. WD masih menempatkan komponen seperti controller, RAM dan motor untuk membuang panas ke bodi, yang juga dapat berlaku sebagai sebuah heatsink berukuran besar. Sebagai tambahan, WD menempatkan sebuah form pad antara drive dengan papan sirkuit untuk membantu menyerap getaran.

Untuk melakukan pengujian kecepatan, digunakan motherboard MSI 970A-G45 yang sudah mendukung fasilitas port SATA III 6Gbps. Beberapa motherboard membutuhkan proses update BIOS agar dapat mengenali driver di atas kapasitas 2TB sehingga jika sistem Anda tidak mengenalinya, bisa melakukan update BIOS terlebih dahulu.

Kecepatan transfer data diuji menggunakan apliakasi AS SSD Benchmark, yang diukur adalah kecepatan sequential Read dan Write untuk mengukur performa menyalin file (Copy). Sebagai perbandingan pengujian, digunakan WD Blue 1TB (WD10EZEX). Setiap melakukan Benchmark dilakukan reboot untuk mencegah proses data caching pada Windows atau pada drive.

Hasil pengujian untuk WD Black 4TB adalah 161,25MB/s (Read) dan 148,32MB/s. Sedangkan untuk WD Blue 1TB adalah 102,14MB/s (Read) dan 101,29MB/s.

Selain itu di aplikasi AS SSD Benchmark terdapat juga tool untuk melakukan simulasi pengujian kecepatan menyalin file dalam 3 Kategori, yakni ISO, Program dan Game. Yang dinilai adalah kecepatan transfer dan durasinya. Untuk file ISO, WD Black 4TB lebih cepat 5 detik dibandingkan dengan WD Blue 1TB. Lalu untuk file program lebih besar lagi perbedaanya, yakni 24 detik.

Spesifikasi dan Harga WD Black 4TB (WD4003FZEX)
Interface : SATA 6 Gb/s
Rotational Speed : 7.200 RPM
Buffer Size : 64 MB
Load/Unload Cycles : 300.000 minimum
Formatted Capacity : 4.000.787 MB
Capacity : 4TB
Form Factor : 3,5 inch
User Sectors Per Drive : 7,814,037,168
Harga : Rp 3.020.000

Toshiba Canvio Desk 3 TB, Bank Data untuk Pengguna Desktop

Jika Anda membutuhkan sebuah mendia penyimpanan yang portabel dengan ukuran di atas 2TB, maka tidak dapat mengandalkan sebuah HDD Eksternal portabel konvensional, sehingga harus menggunakan versi dengan tambahan daya. Salah satu yang dapat Anda lirik adalah Toshiba Canvio Desk 3TB.

Desain dan Fitur
Untuk bentuk fisik dari Toshiba Canvio Desk 3TB ini sama seperti kebanyakan hard drive eksternal untuk PC dekstop. Sedikit berbeda, Anda dapat memposisikannya secara horisontal dan vertikal. Canvio Desk dibekali dengan dudukan berbahan karet terletak di bagian bawah dan di samping bodi, sehingga dari penempatan dudukan tersebut sudah dapat ditebak bahwa hard drive yang satu ini dapat diletakkan dalam 2 posisi yang berbeda. Selain itu tidak mudah bergeser, dudukan tersebut dapat meredam getaran.


Bodinya juga terbuat dari bahan plastik keras bewarna hitam ada juga yang berwarna abu-abu, dengan beberapa ventilasi yang berguna untuk membuang udara panas. Di bagian belakang terdapat sebuah port microUSB 3.0 dan port untuk power. Dalam paket penjualannya juga sudah disediakan sebuah kabel USB 3.0 yang dapat digunakan baik untuk port USB 2.0 dan USB 3.0. Tentunya agar dapat berfungsi, Canvio Desk harus terhubung dengan sumber daya melalui stop kontak, hanya saja power adapter yang tersedia cukp besar.

Dibekali dengan Aplikasi Backup
Hard drive yang sudah di format dalam NTFS, dan Anda pun sudah dapat langsung menggunakannya dalam PC. Di dalam drive, Anda akan menemukan sebuah installer aplikasi NTI Backup Now EZ.

Aplikasi tersebut tentunya berguna untuk melakukan proses backup data. Untuk user interface termasuk mudah untuk dikenali tiap fungsi-fungsi yang tersedia. Anda dapat melakukan backup untuk file atau folder tertentu ke drive Canvio Desk, atau secara Cloud menggunakan layanan NTI Cloud Backup. Terdapat juga sebuah opsi untuk melakukan backup untuk keseluruhan sistem operasi Windows saja. Bahkan untuk keperluan restore sistem, Canvio Desk dapat digunakan untuk bootable drive.

Untuk setiap proses backup yang tersedia, terdapat pengaturan tambahan seperti opsi untuk melakukan proteksi dengan password, atau melakukan penjadwalan bakcup secara otomatis. Secara default aplikasi NTI Backup Now EZ ini hanya bekerja pada sistem operasi Windows saja, tetapi dapat juga kompatibel dengan Mac OS, bahkan mendukung Time Machine juga, asal Anda melakukan format drive ke HFS+.

Lalu bagaimana dengan performa transfer datanya. Tentu saja akan lebih optimal saat menggunakan port USB 3.0. Saat menggunakan port USB 3.0, perhitungan kecepatan menggunakan aplikasi IOMeter. Rata-rata kecepatam Read yang didapatkan adalah 147.4MB/s, sedangkan untuk Write adalah 136.8MB/s. Dengan kecepatan yang seperti itu, sebuah folder yang berisi berbagai file dengan ukuran 24GB pun dapat ditransfer ke Canvio Desk selama 20 menit saja.   Toshiba Canvio Desk 3 TB dibanderol dengan harga Rp 1.950.000 jika Anda ingin memilikinya.


MSI FM2-A751A-E53, Motherboard Yang Miliki Kekuatan Gaming Dalam HTPC

Pada era HTPC (Home Theatre PC) pertama kali dikeluarkan dengan menggunakan Intel Atom, sepertinya memang terbatas diperuntukkan untuk office, web surfing dan multimedia saja. Seiring dengan perkembangan teknologi sekarang, pada akhirnya muncul onboard Graphic Card terintegrasi dengan prosesor yang membuat kita bisa memainkan game-game yang lumayan berat dengan settingan tertentu.

Yang sudah ada saat ini, sebut saja Intel dengan GMA HD-nya atau AMD dengan APU-nya. Dan kali ini kita akan membahas mengenai AMD Trinity APU dnegan IGP HD 7660D merupakan fastest IGP pada saat ini yang ternyata mampu memainkan game berat dengan settingan high meskipun terbatas pada resolusi 1366 x 768 saja. Namun hal ini membuat pengguna HTPC dengan LCD 18.6 inci tentu saja lebih dari cukup dan ekonomis untuk membangu sebuah HTPC Gaming dengan dana yang terbatas.

Jika mempunyai dana lebih antara 500 ribu hingga 1 juta, maka bisa ditambahkan VGA Discrete AMD Radeon HD6570-HD 6770 dengan teknologi AMD Hybrid Crossfire yang dapat meningkatkan performanya hingga 2 kali lipat lebih. Dalam hal ini pabrikan MSI, yang tidak mau ketinggalan dengan hal ini.

Motherboard AMD Mini ITX dengan tipe FM2-A75IA-E53 merupakan sesuatu yang sangat menarik karena selain ditunjang oleh fitur terbaru seperti USB 3.0 dan SATA III, mobo ini telah menyediakan fitur Bluetooth dan Wifi yang terintegrasi dan dapat dipakai sebagai gadget data transfer, USB Modem wireless ataupun Wireless internet connection.

Lengkap sudah kegunaan HTPC sekarang ini dan merupakan sebuah Compact PC For Gaming, Working, Surfing, Transcoding, Multimedia dan Data Transfer.

Seperti kebanyakan mainboard produk dari MSI, seri FM2-A75IA-E53 ini dibuat dengan warna hitam dengan kombinasi biru pada beberapa port-port lainnya, dan merupakan ciri khas dari semua motheroard keluaran MSI saat ini.

Penggunaan full solid capasitor telah ditanamkan pada motherboard ini, dimana ketahanannya dijamin lebih dari 10 tahun pemakaian. Untuk menancapkan RAM, telah disediakan 2 Slot DIMM DDR3 dengan pemasangan maksimal kapasitasnya hingga 32GB.

Seperti diuraikan diatas, MSI FM2-A75IA-E53 ini telah dibekali dengan fitur terintegrasi Bluetooth dan WiFi yang dapat dikoneksikan dengan gadget yang ada saat ini. Dan untuk kebutuhan gaming, tentunya juga telah dipersiapkan sebuah slot PCI-E untuk penambahan sebuah kartu grafis yang nantinya bisa Anda lakukan sistem Hybrid Crossfire dengan GPU Trinity.

Untuk pilihan casing Anda bisa bebas memilih mulai dari harga 300 ribuan hingga di atas 1 jutaan tergantung desain dan material yang disukai. Lebih diutamakan jika Anda menggunakan case HTPC dengan desain yang kokoh dan full Alumunium material, dan memiliki konstruksi drive hingga 4 HDD dan VGA High End dengan panjang hingga 300mm, 2 colokan USB 3.0 dan 1 E-Sata.

Oya, motherboard MSI FM2-A751A-E53 ini dibanderol dengan harga Rp 1.285.000



EnerMax AeroOdio, Notebook Cooler Berdesain Futuristik

EnerMax AeroOdio merupakan salah satu notebook cooler yang cukup unik dalam bentuknya. Selain fungsi utamanya sebagai notebook cooler, notebook cooler ini juga dapat berfungsi sebagai speaker portable untuk notebook Anda. Beda dengan notebook cooler lainnya yang hanya memiliki satu fungsi saja.

EnerMax AeroOdio juga hadir dengan desain modern dengan balutan material plastik dan metal mesh berwarna hitam, membuat notebook cooler ini terlihat cukup kokoh dan terlihat sebagai produk premium.

Notebook cooler ini juga kompatibel untuk notebook hingga 17 inci. Namun kekurangan dari notebook coler ini terletak pada bobotnya yang berat sebesar 1.5kg dan putaran kipasnya yang kurang begitu kencang. Namun tetap bisa mendinginkan notebook Anda dan sisi positif lainnya, notebook cooler ini sanggup menahan beban notebook yang lebih berat dan lebih awet dari pada notebook cooler yang lainnya. Notebook cooler ini memiliki dimensi 529 (L) x 320 (W) x 64 (H) mm dengan konsumsi daya kurang lebih 5V melalui USB bus power.

Dengan fungsi utamaya sebagai notebook cooler, untuk ukuran dari fan yang terdapat pada notebook cooler ini yaitu 220x220x16mm. Notebook cooler ini sanggup memutar fan dengan kecepatan mencapai 620-720rpm 10% dengan tingkat noise 17-23.5 dBA.


Tentu notebook cooler ini tidak terlalu menimbulkan suara yang terlalu bising dan cukup menghasilkan angin yang baik sehingga mampu mengurangi panas pada notebook Anda. Jika Anda tertarik dengan notebook cooler ini, maka siapkan dana sebesar 500 ribu rupiah untuk menebusnya.

Spesifiksi dan Harga


Material / Bahan
Plastik, Metal Mesh 
Kipas
·         Size: 220 x 220 x 16mm  
·         Speed: 620 - 720 rpm ± 10 %  
·         Noise: 17 ~ 23.5 dBA  

Konsumsi Daya
USB bus power + 5V 
Antarmuka / Interface
·         USB 2.0 x 2 (output)  
·         Mini USB x 1 (power input)  

Kesesuaian / Kecocokan
Notebook 17" 
Dimensi
1.5 kg 
Berat
529(L) x 320(W) x 64(H) mm 
Garansi
·         Audio:
o    Speaker: ö 40 mm, 6 ohm  
o    Frequensi Range: 150Hz - 18K Hz (200Hz/resonance frequensi)  
o    Power: 2.5W  
o    AMP: 1.2W x 2  
Harga
Rp 500.000

Dragon War ELE-G7 Chaos, Profesional Gaming Mouse Harga Terjangkau

Dragonwar dari Elephant akhirnya mengeluarkan produk barunya untuk kelas gaming yaitu Mouse Dragon War ELE-G7 Gaming Mouse Chaos. Karena ini merupakan gaming mouse sudah pasti fungsi macro sudah didukung oleh mouse ini dan terdapat software yang tersedia dalam paket penjualan. Piranti keras ini menggunakan sensor mouse warna biru dimana akan memberikan kesan elegant layaknya mouse gaming high-end saat ini. Sama seperti kebanyakan gaming gear lainnya, karena ini juga gaming mouse dibekali dengan macro function dan sudah tersedia di paket penjualannya.

Desain
Bentuk Box-nya pun cukup berbeda dengan mouse yang kebanyakan, menganut sistem tower yang memanjang terlihat cukup besar. Petunjuk manual dari Mouse ELE-G7 Chaos dan juga Driver untuk pengaturan tombol macro tersedia di dalam box tersebut.

Warna hitam khas Dragonwar dan menggunakan BlueTrack untuk sensor mousenya. Logo Chaos di mouse ini akan menyala dan warna yang dikeluarkannya pun bisa berganti-ganti secara acak (random). Terdapat bagian yang transaparan di bagian bawah yang juga akan terkena efek blink-blink dari mouse ini.

Beberapa tombol yang ada pada Mouse Dragonwar ELE-G7 Chaos, fungsi makro untuk memainkan game-game sejenis MOBA seperti DOTA atau FPS yang mungkin masih ramai di Indonesia yaitu Point Blank (PB) dan Counter Strike Online (CSO). Sehingga jika Anda suka game tersbeut maka sudah pasti akan terbantu dengan adanya fungsi makro di mouse ini.

Menggunakan Gold Plated USB, warna dari logo Dragonwar bisa menyala dan sama dengan produk saudaranya yang lebih dulu dirilis, bisa berganti warna secara acak (random) dengan efek blink-blink. Elephant juga menyertakan sebuah bonus mouse pad yang terbilang cukup besar.

Performa
Respon Anda untuk bergerak cepat dalam melakukan action dalam game memang sangat penting sehingga memubuthkan sebuah mouse yang memang didesain untuk hal itu. Tersedia fungsi makro yang sangat dibutuhkan untuk game-game MOBA seperti DOTA, DOTA 2, HON dan sejenisnya. Dengan kisaran harga Rp. 175.000 ribuan memang cukup terjangkau untuk berbagai kelebiihan yang bisa ditawarkan oleh Dragonwar ELE-G7 Chaos ini.

Spesifikasi 
Dots Per Inch (DPI) : 800/1600/2400/3200 dpi
Jumlah Tombol : 8 Key Programmable
Konektivitas : USB
Kelengkapan Paket : Dargon War Thor Mouse
Mouse Mat : 340 x 250 x 3 mm, User Manual, Software CD
Harga : Rp 175.000


Random Post